OKSIBIL (SWpapua.com) – Uskup Keuskupan Jayapura Yang Mulia Mgr. Yanuarius Theofilus Matopai Sibilki You, pada Rabu (23/10/2024) kemarin resmi membuka kegiatan Peace Youth Day (PYD) Orang Muda Katolik se-keuskupan Jayapura di Oksibil Dekenat Pegunungan Bintang.
Dalam sambutannya Uskup Matopai mengajak, Orang Muda Katolik bangkit sebagai orang muda yang produktif, orang yang bisa menghasilkan, orang yang bisa memberi kontribusi bagi keluarga, adat, budaya dan juga untuk masyarakat, bangsa dan Gereja.
“Mulai sekarang Orang Muda harus bangkit sebagai orang muda Katolik yang produktif, menghasilkan dan orang muda yang berkontribusi bagi kehidupan manusia”
Orang Muda harus berpedoman pada tiga seruan Apostolik Paus Fransiskus yakni, Orang Muda, Iman dan penegasan panggilan. Hanya melalui seruan Apostolik ini pula kita menjawab tantangan global saat ini dan masa mendatang.
Di masa modern saat ini, kaum muda mengalami banyak masalah akibat modernisasi, egoisme, konsumenisme, individualisme yang membuat anak muda sekarang terpengaruh untuk lebih memikirkan hal-hal yang konsumtif, memikirkan hal-hal yang instan pada akhirnya Orang Muda sendiri tergoda, terpengaruh untuk mengikuti pengaruh yang negatif.
Keterlibatan Orang Muda dalam pengaruh negatif merupakan hal yang tidak di harapkan oleh pihak gereja, pihak masyarakat maupun juga oleh pihak Pemerintah.
Karena itu Uskup berpesan agar seluruh umat Allah ikut mendukung dan melaksanakan seruan Paus Fransiskus dalam mendorong Umat Allah untuk mendorong kaum muda dalam menghidupi panggilan Mereka di tengah-tengah masyarakat dan juga di dalam hidup menggereja.
Paus Fransiskus menghendaki supaya kaum muda senantiasa menegaskan imannya akan Kristus yang hidup. Karena Kristus yang hidup itu akan terus bersama kaum muda menuju kepada masa depan yang lebih baik.
Di akhir sambutannya Mgr. Matopai Sibilki berharap melalui kegiatan ini, orang muda dapat berdiskusi, bertukar pikiran Serta Menyatukan persepsi bersama untuk perkembangan Orang Muda Keuskupan Jayapura kedepan.
Selamat mengikuti kegiatan ini, kiranya melalui kegiatan temu Akbar Orang Muda Katolik ini dapat menghasilkan Kaum muda yang militan, produktif, kreatif, inovatif dan mampu mewujudkan Panggilan Allah dalam kehidupan sehari-hari di masa modern ini. Tutupnya. ***
Admin Redaksi