DP3KAB Gelar Pelatihan Menjahit dan Memintal bagi Mama-Mama OAP di Bime

Bime, (SWpapua.com) — Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3KAB) Kabupaten Pegunungan Bintang melalui Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Pengarus utamaan Gender, menggelar pelatihan keterampilan menjahit dan memintal bagi mama-mama Orang Asli Papua (OAP) di Distrik Bime, Sabtu (8/11/2025).

Kegiatan ini bertujuan memberdayakan perempuan lokal agar mampu mengembangkan potensi ekonomi keluarga melalui keterampilan praktis yang bernilai jual.

Kepala DP3KAB Kabupaten Pegunungan Bintang Milka Mabel, dalam sambutannya mengatakan, pelatihan tersebut merupakan bagian dari program pemberdayaan perempuan berbasis kearifan lokal. “Kami ingin mama-mama di kampung memiliki kemampuan mandiri, bisa menghasilkan produk sendiri, dan membantu ekonomi keluarga,” ujarnya.

Ia menjelaskan, peserta pelatihan dibekali pengetahuan dasar menjahit, memintal benang, serta teknik sederhana untuk mengolah hasil tenunan agar siap dijual di pasar lokal.

Instruktur Dalam kegiatan tersebut, bersal dari internal dinas DP3KB Pegunungan Bintang untuk membimbing para peserta selama kegiatan berlangsung. Mama-mama terlihat  antusias mengikuti setiap sesi, mulai dari pengenalan alat, praktik menjahit pakaian sederhana, hingga membuat kain pintal khas Pegunungan Bintang.

Salah satu peserta, mengaku sangat bersyukur atas kesempatan yang diberikan. “Selama ini kami hanya lihat orang jahit di kota. Sekarang kami bisa belajar sendiri. Terima kasih pemerintah sudah datang ajar kami di kampung,” tuturnya penuh semangat.

Sementara itu Natalia Pekey selaku Kabid berharap, setelah pelatihan ini para peserta dapat membentuk kelompok usaha bersama (KUBE) perempuan dan terus mengembangkan keterampilan mereka. “Kami akan terus dampingi agar hasil pelatihan ini berkelanjutan dan bisa meningkatkan kesejahteraan mama-mama di Pegunungan Bintang,” tambah Kabid Perlindungan Perempuan dan Pengarus Utamaan Gender Pegunungan Bintang.

Kegiatan pelatihan menjahit dan memintal ini merupakan bagian dari program Dinas DP3KAB dalam upaya memperkuat ekonomi keluarga berbasis perempuan, sekaligus melestarikan budaya lokal dalam kehidupan modern. (***)

Admin Redaksi