EIPUMEK, (SWpapua.com) – Aktivitas warga Kampung Lalakon, Distrik Eipumek, Kabupaten Pegunungan Bintang, terhenti akibat bencana longsor yang terjadi pada Rabu malam (2/4). Longsor tersebut mengakibatkan akses jalan utama yang menghubungkan ibukota distrik terputus serta merusak beberapa Lahan Perkebunan warga.
Dari keterangan yang di peroleh media ini, longsor terjadi setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut sejak sore hingga malam hari.
“Material longsor berupa tanah dan batu membuat akses jalan penghubung antar kampung Lalakon ke ibukota distrik putus total, sehingga warga tidak keluar untuk bekerja maupun beraktivitas seperti biasa,”
Sebanyak 7 kebutuhan dilaporkan rusak ringan hingga berat, sementara warga harus memutar arah dengan memanjat gunung untuk ke ibukota distrik. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.
Warga berharap Petugas BPBD dapat membantu masyarakat yang terken dampak longsor. Sambil menunggu upaya pemerintah warga di daerah rawan longsor di himbau untuk tetap waspada mengingat potensi hujan deras masih tinggi dalam beberapa hari ke depan. Ujar salah satu warga dalam pesan singkatnya melalui WhatsApp pada Sabtu 5/4/2025.***
Admin Redaksi
