Kepemimpinan Bupati Spey Menjawab Kerinduan Masyarakat Selama 60 Tahun

PEGUBIN (SWpapua.com) — Setelah penantian panjang selama enam dekade, masyarakat di Abmisibil Distrik Okbib akhirnya bernafas lega. Bupati Pegunungan Bintang, disaksikan oleh Plt Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pegunungan Bintang, Pius Almung, secara resmi meresmikan lapangan terbang (lapter) perintis yang telah rampung diaspal, di masa kepemimpinannya.

Lapter Abmisibil merupakan salah satu lapangan Perintis yang selama ini menjadi jalur vital penghubung antar wilayah Distrik Okbiba dan pusat pemerintahan kabupaten. Peresmian berlangsung meriah, dihadiri oleh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, serta jajaran pemerintah daerah.

Dalam sambutannya, Bupati Pegunungan Bintang menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berperan aktif dalam menyukseskan pembangunan tiga lapangan terbang tersebut.

“Ini bukan sekadar infrastruktur, tetapi simbol kemajuan dan konektivitas antar wilayah yang selama puluhan tahun terisolasi. Dengan di aspal lapter ini, kita membuka pintu bagi pelayanan publik, ekonomi rakyat, dan akses kesehatan yang lebih cepat,” ujar Bupati.

Bupati Spey menegaskan bahwa pembangunan lapter perintis ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah untuk meningkatkan konektivitas transportasi udara di wilayah yang memiliki medan berat dan sulit dijangkau melalui jalur darat.

“Kami berkomitmen memastikan seluruh fasilitas bandara kecil ini memenuhi standar keselamatan penerbangan dan dapat dimanfaatkan oleh seluruh maskapai perintis yang melayani Pegunungan Bintang,” ucapnya.

Masyarakat distrik Okbibab menyambut dengan sukacita peresmian ini. Banyak warga menyatakan rasa haru dan bangga karena penantian panjang selama puluhan tahun akhirnya terwujud.

“Kami dulu harus berjalan berhari-hari untuk ke Oksibil, tapi sekarang dengan pesawat bisa dalam hitungan menit,” ujar ketua Das Okbi, Primus Uropmabin, dengan mata berkaca-kaca.

Peresmian lapangan terbang ini menandai babak baru pembangunan transportasi udara di Kabupaten Pegunungan Bintang. Pemerintah daerah berharap keberadaan fasilitas ini akan membuka peluang ekonomi baru, memperlancar mobilitas barang dan orang, serta mendukung percepatan pembangunan di wilayah perbatasan yang strategis.

Bupati juga menegaskan bahwa pemerintah akan terus mendorong pembangunan lapangan terbang lainnya yang kini masih dalam tahap penyelesaian, agar seluruh distrik di Pegunungan Bintang dapat terkoneksi dengan baik.

“Kita akan terus berjuang agar semua wilayah di Pegubin bisa terhubung lewat udara. Hanya saja masyarakat menjamin keamanan dmi wilayahnya. Pemerintah memiliki mimpi besar untuk mempercepat pembangunan, hari ini sebagian dari mimpi itu telah menjadi kenyataan,” tutup Bupati. (***)

Admin Redaksi